Kaum Radikal Kecam Nasarudin Umar Pimpin Masjid Istiqlal,Karna Ini !

Kaum Radikal Kecam Nasarudin Umar Pimpin Masjid Istiqlal,Karna Ini ! menjadi sajian menarik hari ini buat kalian yang memang sedang mencari informasi berhubungan dengan berita dengan judul Kaum Radikal Kecam Nasarudin Umar Pimpin Masjid Istiqlal,Karna Ini ! dalam kategori kalian bisa melihat lengkap dibawah ini. Kaum Radikal Kecam Nasarudin Umar Pimpin Masjid Istiqlal,Karna Ini !. Kamu wajib sering belajar kepada mendapatkan banyak pengetahuan. Disini mau berbagi kepada kalian yang suka oleh keterangan terkini, semoga bisa menjadikan kamu mendapatkan pilihan jempolan intern membaca share terbaru.
Wartaislami.com ~ Tanpa diduga-duga oleh siapapun, tiba-tiba Prof Dr Nasaruddin Umar MA menggantikan Dr KH Ali Mustafa Yaqub MA bagai Imam Besar Masjid Istiqlal, Jakarta. Pergantian tersebut dikukuhkan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin di Gedung Kemenag, Thamrin, Jakarta, Jumat (22/1/16).
Sebagaimana diketahui, ex Wakil Menteri Agama Nasaruddin Umar selama ini dikenal bagai tokoh Moderat serta dekat oleh semua kalangan agama di Indonesia. Sementara ituAli Mustafa Yaqub dikenal bagai tokoh membela kelompok Wahabi, yaitu sebuah sekte yang didirikan oleh Muhammad bib Abdul Wahab al-Najdi yang di danai oleh ArabSaudi. Dan kelompok Wahabi terkenal bagai anti toleran serta suka mengkafir-kafirkan kelompok lain.Ali Mustafa Yaqub pernah selama 9 tahun menuntut ilmu di Arab Saudi meskipun ia selalu menolak dicap bagai tokoh Wahabi di Indonesia.
Fakta menegaskan sehabis pergantian ini, media-media Islam radikal serta anti toleranmelancarkan serangannya kepada Imam pertama kali, Imam masjid Istiqlal ini oleh isu seperti biasanya, bahwa Nasarudin Umar pro Syiah, Liberal serta lain-lain. Padahal beliau sepantasnya tokoh agama yang cinta hendak kedamaian serta persatuan intern menjaga stabilitas NKRI.
Padahal beliau telah menyandang misi persatuan Islam yang indah kepada menjaga kenetralanmasjid Istiqlal yang selaku Ikon Negara. Misi tersebut berkaitan oleh citra yang wajib terpancar dari Masjid Istiqlal ada tiga poin :
Pertama, Masjid Istiqlal wajib tetap menyimbolkan negara. “Dengan ciri keislaman moderat, bercorak rahmatan lil alamin,” ungkapnya dikutip oleh Republika.co.id, Jumat (22/1).
Kedua, Masjid Istiqlal dinilainya wajib selaku lambang persatuan serta kesatuan umat Islam. “Sebagai simbol pemersatu umat Islam dari berbagai mahzab,” ucap Nasaruddin.
Selain itu, ia menegaskan Masjid Istiqlal juga wajib selaku simbol toleransi antarumat beragama. Hal ini karena ada rumah ibadah agama lain di dekatnya.
Terakhir, Nasaruddin menyebut Masjid Istiqlal perlu selaku paru-paru spiritual Indonesia. “Kalau hutan itu sepantasnya paru-paru dunia, kita perlu oase serta paru-paru spirutual,” ujar Nasaruddin.
“Saya percaya bahwa saudara hendak mampu melaksanakan tugas serta pengabdian sebaik-baiknya serta amanah, guna mengembangkan, membangun, memakmurkan Masjid Istiqlaldemi bangsa serta negara,” ujar Menag intern sambutannya yang juga dihadiri para pejabat Kemenag tersebut.

Untuk itu Menag berharap, BPP Masjid Istiqlal dapat terus mengembangkan kegiatan masjid yang merupakan salah satu etalase umat Islam di Indonesia. Menurutnya, bagai masjid negara, Masjid Istiqlal wajib bisa selaku masjid percontohan serta karenanya perlu terus dikembangkan bagai pusat ibadah serta pusat pembinaan umat.
“Keberadaan Masjid Istiqlal di jantung ibukota, wajib menyandang daya tarik dari segi kegiatan serta program pembinaan keagamaan,” harap Menag.
Menurutnya, Masjid Istiqlal wajib dapat selaku benteng umat Islam dari pengaruh budaya kaku yang bertentangan oleh agama serta ideologi bangsa. Masjid ini, lanjut Menag juga wajib dapat berperan bagai pusat pembinaan umat serta generasi muda oleh nilai-nilai Islam serta dakwah secara komprehensif.
“Atmosfir masjid bagai pusat ibadah serta kebudayaan Islam intern memancarkan tauhid, ukhuwah serta kemajuan, kedamaian, keadaban serta rahmatan lil alamin,” tegas Menag. Dikatakannya, Pemerintah lewat Kementerian Agama hendak senantiasa memfasilitasi pemeliharaan, operasionalisasi serta pengembangan Masjid Istiqlal oleh mengalokasikan bantuan APBN setiap tahun.
Source: www.islam-institute.com


Source Article and Picture : www.wartaislami.com





Share :

Facebook Twitter Google+
Back To Top